Yakult Indonesia Edukasi Siswa MI Miftahul ‘Ulum Ginuk, Pentingnya Menjaga Kesehatan Pencernaan
Bagikan
forkamismagetan.com – Kunjungan Yakult Indonesia Edukasi Siswa MI Miftahul ‘Ulum Ginuk tentang Pentingnya Menjaga Kesehatan Pencernaan di Aula MI Miftahul ‘Ulum Ginuk, Rabu, (22/1/2025). Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa tentang pentingnya mengonsumsi makanan sehat sebagai upaya menjaga kesehatan pencernaan sejak dini sehingga terhindar dari masalah pencernaan di masa depan.
Acara yang digelar di Lantai Dua Gedung MI Miftahul ‘Ulum Ginuk ini diikuti kurang lebih 250 peserta yang terdiri dari siswa – siswi RA Al – Firdaus dan MI Miftahul ‘Ulum Ginuk. Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini dilaksanakan menjadi dua sesi. Sesi pertama pukul 09.00 WIB bagi siswa RA serta MI kelas 1 dan 2. Sesi kedua pukul 09.45 WIB bagi siswa MI kelas 3, 4, 5, dan 6.
Acara sosialisasi ini dihadiri perwaklian dari Yakult, Septian selaku narasumber beserta dua rekan lainnya. Tim Yakult memberikan edukasi fungsi organ pencernaan. Septian juga menjelaskan secara rinci mengenai produk Yakult serta bakteri yang berperan dalam menjaga keseimbangan pencernaan.
“Selain bakteri jahat, ada juga bakteri baik yang berperan dalam proses pencernaan. Bakteri baik ini harus dijaga supaya dapat menunjang kesehatan organ pencernaan kita,” tambahnya.
Kegiatan edukasi ini dilanjutkan dengan pemutaran film interaktif berupa animasi kartun yang menggambarkan tentang cara kerja sistem pencernaan serta peran Yakult dalam menjaga kesehatan pencernaan. Saat pemutaran film ini para siswa sangat antusias. Film yang dikemas dengan balutan animasi kartun ini mampu menyita perhatian siswa, sehingga mereka dapat menangkap pesan yang disampaikan dengan mudah. Tidak hanya menonton film, tetapi mereka juga mendapatkan pengetahuan dan edukasi.
Setelah pemutaran film selesai, tim Yakult membagikan Yakult secara gratis kepada semua siswa. Kegembiraan terpancar pada wajah para siswa yang menerima Yakult dan menikmatinya bersama-sama. Septian juga menyampaikan sebelum minum Yaklut ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
“Sebelum minum Yakult, kalian harus tau kalau kalian membeli Yakult pastikan dalam keadaan dingin ya. Yakult ini harus disimpan di lemari es atau harus dalam keadaan dingin, karena bakteri baik yang ada pada Yakult ini tidak bisa hidup pada suhu yang tinggi. Sehingga jika Yakult disimpan pada suhu tinggi dapat merusak manfaat Yakult bagi pencernaan. Selain itu, jangan lupa untuk cek tanggal kadaluarsanya,” jelasnya.
Saat ditemui, salah satu tim Yakult, Dwi juga menyampaikan bahwa kunjungan Yakult ke sekolah – sekolah ini merupakan program yang diadakan Yakult untuk memberikan penjelasan sejarah Yakult dan manfaatnya.
“Iya, ini program dari Yakult yang mengadakan kunjungan ke sekolah – sekolah. Tapi kalau biasanya ada sekolah yang ingin mengajukan bisa menghubungi Yakult. Kalau kami dari petugas bisa nanti akan diadakan acaranya,” jelasnya.
Program ini terbukti efektif, karena dengan adanya kunjungan ke sekolah, masyarakat semakin tertarik untuk menjaga kesehatan pencernaan melalui konsumsi Yakult. Tidak sedikit wali murid yang turut mendukung adanya kegiatan ini. Hal ini dibuktikan hampir semua siswa yang membeli Yakult saat acara selesai. Dengan pendekatan langsung kepada masyarakat, Yakult berharap kedepannya tetap menjadi pilihan utama dalam menjaga kesehatan pencernaan. [kn/infokom]